Kenapa Gag Mau Pacaran??

Dua hari yang lalu, sempat curhat lewat status di bbm, kurang lebih begini status saya..
"awalnya excited finally ketemu teman sejalan sepikiran, pintar gitar, hobi main bola, suka traveling, teman sekantor pula, TAPI kenapa selalu ujung-ujungnya mereka tak pernah mau paham dengan ungkapan we're just friends"
saya langsung dapat tanggapan dari beberapa teman saya, tanggapan rata2 hampir sama, mereka rata-rata bilang "Whats wrong with you???"
contohnya yang satu ini..

mempertanyakan kenapa saya malah bertahan menjadi teman ketika saya bertemu orang yang segitu cocoknya ma saya. aneh yaaa??? hahahahaa..

tapi saya punya alasannya kenapa, karena saya gag mau pacaran *tidak terdengar seperti alasan yaa, hehe..

Menurut saya untuk menjaga agar hubungan tetap langgeng saya mempertahankan hubungan pertemanan karena dalam pertemanan itu tak ada namanya cemburu, ngambek2an berlarut2 sampe putus. Masa teman putus, gag ada kan... lebih tepatnya alasan ini sih sesuai dengan kepribadian saya yang cepat bosan dalam suatu hubungan serius (read:pacaran) seperti yang saya curhatin di postingan sebelumnya. saya gag mau aja udah kenal lama dan lumayan cocok terus ntar ngambekan malah putus trus gag akrab lagi. GAG ASYIK BANGET KAN???

Jujur saya lebih takut sifat ini *get bored in relationships so fast daripada ama kuntil. Mereka orang-orang baik dan saya gag mau mereka hanya jadi deretan mantan yang kita gag bisa akrab lagi. Saya pun gag mau hanya dikenang sebagai mantan sederetan orang. Heheheee...

Untuk itu saya putuskan tak mau pacaran..

Namun ada lagi yang mengherankan tentang keputusan saya itu...

Kita sampai beradu argemen malah disini...Hahahaha

Galon GeJe tp tetap Happy Edisi#1

Kekhawatiran ini kembali terjadi, berulangkali bahkan beratus-ratus kali kutegaskan pada diriku sendiri bahwa aku tak akan seperti ini lagi. Tapi sungguh bukan faktor kesengajaan,  hal seperti ini sangat sulit aku tampik. Karena jika ku tampik sakit rasanya hatiku menahan rasa. Namun jika kuturuti maunya hati ini, kembali kan kuhadapi kisah yang sama, aku kecewa dan mereka sakit hati.

Jatuh cinta berulangkali pada orang yang awalnya menurutku Mr.Perfecto. tentu saja aku akan beranggapan seperti itu karena awalnya aku hanya sedikit mengenalnya dan semua itu masih hal-hal yang indah dan sempurna. Tapi pada saatnya nanti aku semakin dekat dan semakin mengenalnya, aku mulai kecewa karena kudapati kekurangan-kekurangan yang sebelumnya tak kuketahui. Dan yang bisa aku katakan hanyalah, “dia tak se-perfect yang ku kira”.

Mungkin kalian menganggap itu hal biasa tapi tidak itu musibah yang sesungguhnya. Kenapa? Karena pada titik itu mereka sudah tergila-gila kepadaku. Hahahahahhahahh...

I’m laugh not because i’m joking. I’m extremly very seriously now dan aku tak sedikitpun mengada-ada tentang hal ini. Ini adalah kasus yang berulangkali ku alami sepanjang sejarah hidupku.

Disaat aku tertarik pada seseorang, aku akan melakukan apapun agar bisa dekat dengannya dan membuatnya tertarik padaku dan aku tak pernah gagal melakukannya. Namun disaat dia mulai tertarik padaku bahkan mungkin tergila-gila tapi disaat itu perasaanku sudah memudar sebab kekecewaan. Lalu apa yang seharusnya kulakukan pada hubungan itu. Kuputuskan berhenti,mereka sakit hati tapi jika kupertahankan aku derita batin. Aku paham betul diriku, sekali perasaanku hilang maka sudah takkan bisa dipupuk lagi.

Dan pada saat itu aku hanya membatin, “Oh God, Please help me and Forgive Me”.

Belajar dari pengalaman itu aku mejadi sangat paham betul dengan sifat jelekku yang satu ini. Maka kuputuskan mengatasinya dengan cara aku takkan memulai atau menerima atau berada dalam suatu hubungan lagi (pacaran). Jika kutemukan orang yang mampu mengatasi sifat jelekku itu, semoga dia melamarku and absolutely i will marry him. Hahahahahahahah...

Tapi masalahnya sekarang adalah untuk teguh pada keputusan itu susahnya minta ampun, godaannya besar. Lebih besar dari sebelum-sebelumnya. Yang datang dan muncul sekarang jauh lebih jempolan. Akupun kadang hampir tak kuat menahannya. Hahahahhh...

Tapi susahnya, biasanya mereka langsung ingin dekat dan pacaran. Jarang yang ingin berteman dan saling mengenal dulu. Setelah ditolak langsung minggat. Kalau aku bilang sih yang begitu itu berarti jelas bukan jodohku. Hahahah...

Semoga saja aku mampu mengendalikan diri untuk teguh pada keputusanku sampai saat nanti Mr.Right yang benar-benar ditakdirkan untukku datang menghampiri. Aamiiin.....

Pray for me guys..

Thanks for reading...^^

Kenapa harus jadi PNS..

Guys, kenalin aku pengguna baru di dunia Blogger. sebenarnya gag baru-baru amat sieh, dulu pernah pas kuliah bikin akun di Blogspot, tapi jarang posting, mungkin cuma dua kali habis tuh gag pernah di buka-buka lagi. Sibuk sieh gag juga cuma waktu itu buat bisa nikmatin koneksi internet tuh agak menyiksa batin. Di Kampus sih free, tapi kalo lagi di kampus kalo gag kuliah pasti ngumpul terus ma teman-teman jadi apa yang mau dicurhatin di postingan buyar deh. sementara kalau mau daftar paketan internet mikir-mikir dulu, mending buat makan atau gag di saving buat beli baju...anak kos mah gitu....hahahahh..
Tapi itu dulu, sekarang Alhamdulillah udah punya kerjaan tetap, gaji tetap, and yang penting free wifi tetap setiap hari, jadinya waktu luang bisa dimanfaatin buat curhat di blog...Hihihihiii...
Oke deh, cukup kata pengantarnya, disini aku mau cerita kenapa aku milih jadi PNS (kebetulan aku PNS). Emang sih gaji PNS itu gag seberapa dibanding gaji swasta yang sangat menggiurkan tapi bagi aku seberapapun itu akan tetap milih buat jadi PNS. Kenapa? ini alasan gueh..hahah.

Pertama, aku cinta Indonesia. Hahah..tapi serius aku cinta banget sama Indonesia. Keindahan alam, Keanekaragamannya, adat istiadat, bahasa dan budaya warisan leluhurnya, tidak ada yang selengkap Indonesia. Kalaupun dikasi kesempatan sama Tuhan lahir berkali-kalipun aku tetap milih jadi warga Indonesia--yang sering keliling ke luar negeri. Hahah, soalnya ada juga tempat indah di luar sana. Selain alasan lainnya aku suka punya overseas friends yang bisa ngajakin kita berkunjung ke negaranya. Hahaha..Tapi tetap qo aku cinta Indonesia dan berencana buat keliling Indonesia kalau mampu menabung. Hihihiii... Maka dari itu untuk membuktikan kecintaanku terhadap Indonesia ya salah satunya dengan menjadi PNS.

Kedua, aku orangnya agak sedikit malas ribet. Kerjaan PNS tuh gag ribet dan gag menguras otak kayak swasta. Sudah ada penjabaran tugasnya masing-masing sesuai tupoksi jabatan dan itu sangat jelas dan gag ribet karena biasanya kerjaaanya udah ada formatnya dari pusat. tinggal ikutin aturan aja. Yang penting tepat waktu ngerjainnya dan nurut sama atasan. Lagian menurut aku guys, life is not all about work. Jangan diperbudak kerjaan, kapan ingat Tuhan dan bikin persiapan buat ketemu Tuhan kalo tiap detik kerjaan aja yang dipikirin. Nikmati juga hidup ini karena hidup itu singkat. Iya gag..Hihihii..
Ketiga, Jam kerjanya gag panjang kayak swasta. Aku 6 hari kerja dari jam 7 pagi sampai jam 2 siang. Sisanya di rumah, bisa istirahat lama, bisa nonton sepuasnya, buat sambilan bisnis yang lain juga cukup. Apalagi yang udah berkeluarga, waktu buat keluarga dan anak-anaknya jadi banyak. Kita bisa memaksimalkan fungsi dan tanggung jawab kita sebagai ibu atau kepala rumah tangga. Itu yang paling penting. Secara cita-cita aku kan mau jadi istri yang selalu ada buat suami dan ibu yang baik buat anak-anakku kelak. Cieeeeh..Hahahaha..padahal masih Jones sekarang..Hiks..
Itu dia alasan aku kenapa milih jadi PNS guys, mungkin buat kalian gag penting tapi buat aku itu adalah alasan utama yang menentukan hidupku sampai sekarang..hahah..lebay..
Ok guys, moga bermanfaat buat kalian yang lagi bingung mau milih kerjaan apa dan doakan moga aku mampu mengemban tanggung jawab ini dengan sebenar-benarnya..aamiiinn..
and thkyuuuu udah baca^^