Kekhawatiran ini kembali
terjadi, berulangkali bahkan beratus-ratus kali kutegaskan pada diriku sendiri
bahwa aku tak akan seperti ini lagi. Tapi sungguh bukan faktor
kesengajaan, hal seperti ini sangat
sulit aku tampik. Karena jika ku tampik sakit rasanya hatiku menahan rasa.
Namun jika kuturuti maunya hati ini, kembali kan kuhadapi kisah yang sama, aku
kecewa dan mereka sakit hati.
Jatuh cinta berulangkali
pada orang yang awalnya menurutku Mr.Perfecto. tentu saja aku akan beranggapan
seperti itu karena awalnya aku hanya sedikit mengenalnya dan semua itu masih
hal-hal yang indah dan sempurna. Tapi pada saatnya nanti aku semakin dekat dan
semakin mengenalnya, aku mulai kecewa karena kudapati kekurangan-kekurangan
yang sebelumnya tak kuketahui. Dan yang bisa aku katakan hanyalah, “dia tak
se-perfect yang ku kira”.
Mungkin
kalian menganggap itu hal biasa tapi tidak itu musibah yang sesungguhnya.
Kenapa? Karena pada titik itu mereka sudah tergila-gila kepadaku.
Hahahahahhahahh...
I’m laugh not because i’m joking. I’m extremly very
seriously now dan aku tak sedikitpun mengada-ada tentang hal ini. Ini adalah
kasus yang berulangkali ku alami sepanjang sejarah hidupku.
Disaat aku tertarik pada seseorang, aku akan melakukan
apapun agar bisa dekat dengannya dan membuatnya tertarik padaku dan aku tak
pernah gagal melakukannya. Namun disaat dia mulai tertarik padaku bahkan
mungkin tergila-gila tapi disaat itu perasaanku sudah memudar sebab kekecewaan.
Lalu apa yang seharusnya kulakukan pada hubungan itu. Kuputuskan berhenti,mereka
sakit hati tapi jika kupertahankan aku derita batin. Aku paham betul diriku,
sekali perasaanku hilang maka sudah takkan bisa dipupuk lagi.
Dan pada saat itu aku hanya membatin, “Oh God, Please
help me and Forgive Me”.
Belajar dari pengalaman itu aku mejadi sangat paham
betul dengan sifat jelekku yang satu ini. Maka kuputuskan mengatasinya dengan
cara aku takkan memulai atau menerima atau berada dalam suatu hubungan lagi
(pacaran). Jika kutemukan orang yang mampu mengatasi sifat jelekku itu, semoga
dia melamarku and absolutely i will marry him. Hahahahahahahah...
Tapi masalahnya sekarang adalah untuk teguh pada
keputusan itu susahnya minta ampun, godaannya besar. Lebih besar dari
sebelum-sebelumnya. Yang datang dan muncul sekarang jauh lebih jempolan. Akupun
kadang hampir tak kuat menahannya. Hahahahhh...
Tapi susahnya, biasanya mereka langsung ingin dekat
dan pacaran. Jarang yang ingin berteman dan saling mengenal dulu. Setelah
ditolak langsung minggat. Kalau aku bilang sih yang begitu itu berarti jelas
bukan jodohku. Hahahah...
Semoga saja aku mampu mengendalikan diri untuk teguh
pada keputusanku sampai saat nanti Mr.Right yang benar-benar ditakdirkan
untukku datang menghampiri. Aamiiin.....
Pray for me guys..
Thanks for reading...^^